DOKTEKESEHATAN - Bawang, adalah bahan dapur umum yang digunakan untuk menambah rasa pada hidangan lezat. Itu milik keluarga Liliaceae yang sama dengan bawang putih, daun bawang, dan daun bawang. Tapi tahukah Anda bahwa sayuran beraroma ini juga tinggi nutrisi? Ya! Bawang adalah pembangkit tenaga vitamin dan nutrisi.
Ini adalah akar bawah tanah dan terkompresi yang tumbuh di seluruh dunia. Namun, itu terutama ditanam di Cina. Setiap negara menggunakan sayuran gurih ini dalam masakan mereka yang berbeda untuk memberi mereka rasa yang unik dan menggugah selera. Bawang mengandung vitamin dan mineral yang tinggi sementara rendah kalori.
Terlepas dari beberapa manfaat kesehatan, bawang merah baik untuk kesehatan rambut dan kulit.
Manfaat Oat untuk Kesehatan:
1. Sifat antibakteri
Dalam pengobatan tradisional, bawang digunakan sebagai agen antibakteri. Ini membantu dalam memerangi infeksi bakteri yang menyebabkan batuk, pilek, dan infeksi usus. Infeksi bakteri E. coli dan S. aureus dihambat oleh bawang merah. Diperkirakan membantu mencegah sakit maag dan kanker kolik.
2. Baik Untuk Kesehatan Jantung
Bawang memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu dalam pengobatan penyakit jantung. Ini juga tinggi antioksidan, yang membantu menjaga kesehatan jantung. Antioksidan ini, terutama Quercetin, antioksidan flavonoid, mengontrol tekanan darah, yang merupakan penyebab utama stroke dan penyakit jantung. Bawang mentah juga membantu menurunkan trigliserida dan kolesterol, yang meningkatkan aliran darah dan menurunkan risiko penyakit jantung.
3. Sifat Antioksidan
Dengan adanya Vitamin C, bawang bombay dipenuhi dengan banyak antioksidan seperti flavonoid dan anthocyanin bersama dengan 25 antioksidan kuat lainnya. Antosianin berlimpah dalam bawang merah dan bertanggung jawab atas warna merahnya. Antioksidan ini memberikan berbagai manfaat kesehatan dengan menghambat atau membunuh radikal bebas. Radikal bebas ini menyebabkan penyakit kronis seperti kanker, kondisi jantung, dan diabetes.
4. Sifat Anti Kanker
Bawang bombay adalah sayuran allium seperti bawang putih dan daun bawang. Sayuran ini membantu melawan berbagai kanker. Bawang mengandung senyawa tertentu seperti flavonoid yang mengandung belerang, antioksidan bawang, fisetin, quercetin, dan antioksidan lainnya. Antioksidan ini mengurangi karsinogen dalam tubuh dan dengan demikian mengurangi risiko kanker. Ini menurunkan risiko kanker perut dan kolorektal.
5. Baik Untuk Kesehatan Tulang
Bawang adalah sumber antioksidan yang mencegah hilangnya kepadatan tulang dan memperkuat tulang. Menurut beberapa penelitian, orang yang mengonsumsi bawang bombay setiap hari memiliki risiko masalah tulang yang lebih rendah. Ini meningkatkan kepadatan mineral tulang sekaligus mengurangi kehilangan kepadatan tulang.
6. Baik Untuk Kesehatan Pencernaan
Bawang bombay adalah makanan berserat tinggi dan prebiotik tinggi. Dengan seratnya yang tidak dapat dicerna, ia memberi makan bakteri usus. Bakteri usus memecah prebiotik ini dan membuat SCFA (asam lemak rantai pendek). SCFA meningkatkan sistem pencernaan, meningkatkan kekebalan dan meningkatkan kesehatan usus.
7. Baik Untuk Diabetes
Ini adalah makanan untuk penderita diabetes. Bawang merah secara signifikan menurunkan kadar gula darah tubuh. Ini mengandung zat anti-diabetes seperti quercetin dan senyawa belerang. Ini membantu dalam pengurangan kadar gula darah. Ini juga merupakan makanan rendah kalori, rendah karbohidrat, rendah GI, dan rendah GL, membuatnya ramah diabetes.
8. Meningkatkan Imunitas
Bawang adalah sumber vitamin C dan antioksidan lain yang baik yang membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Nutrisi ini meningkatkan kesehatan sistem kekebalan tubuh untuk melawan berbagai infeksi dan penyakit.
9. Kesehatan Kulit & Rambut
Karena bawang merupakan sumber yang kaya vitamin C, bawang bombay membantu dalam produksi kolagen yang penting untuk kesehatan kulit dan rambut. Kolagen memberikan kualitas kekencangan dan anti-kerut pada kulit dan juga mencegah kerontokan rambut. Ekstrak bawang digunakan di banyak sampo dan minyak rambut sebagai obat pelindung rambut rontok. Sulfur dalam bawang meningkatkan pembentukan kolagen di kulit kepala sehingga mencegah rambut rontok.
10. Menyerap Panas
Bawang dianggap sebagai penolak panas di setiap rumah tangga India. Di musim panas, makan atau membawa bawang sangat penting untuk mencegah serangan panas. Hal ini juga digunakan untuk mengobati stroke panas dan diterapkan pada telapak tangan dan telapak kaki. Ini adalah salah satu Dadi ka Nuskha yang paling terkenal untuk digunakan di musim panas yang terik.
Bolehkah Penderita Diabetes Makan Bawang Merah??
Bawang merah memiliki senyawa antidiabetes yang membantu menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. Senyawa quercetin dan sulfur merupakan senyawa anti diabetes. Mereka membantu dalam pengaturan kadar gula darah. Selain senyawa ini, bawang bermanfaat bagi penderita diabetes karena GI dan GL yang rendah. Itu tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah setelah dikonsumsi, menjadikannya pilihan teraman bagi penderita diabetes.
Kesimpulan
Bawang meningkatkan rasa hidangan apa pun, membuatnya mendapatkan moniker "jack of all trades." Ini digunakan sebagai saus, utuh dalam salad, dan dalam sup dan kaldu. Dengan baunya yang kuat dan rasanya yang gurih, sayuran akar ini meningkatkan nafsu makan.
Bukan hanya makanan pembuka yang enak, tetapi juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan. Jus bawang merah, bawang bombay mentah, dan kuah bawang bombay semuanya memiliki manfaat kesehatan bagi jantung, tulang, sistem pencernaan, kulit, dan rambut kita. Sifat antioksidan dan anti-inflamasinya menurunkan risiko penyakit kronis seperti kanker, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, diabetes, dan sebagainya. Ini juga bermanfaat bagi kesehatan rambut dan kulit dan ditemukan dalam berbagai produk kosmetik dan kecantikan.
Baca Juga :
2. Manfaat Ragi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar